Analisis Foto Konsep Album '17 is Right Here' milik Seventeen
PENDAHULUAN
Berikut link pembahasan mengenai Pendahuluan dalam Kajian Foto Konsep Album '17 is Right Here' versi Hear milik Seventeen https://anishaxxri.blogspot.com/2024/04/memahami-makna-lagu-spring-day-milik-bts.html
Catatan : Topik pembahasan penulis ubah sebagai bagian dari revisi terhadap mata kuliah Kajian Seni Rupa dan Desain yang sedang penulis tempuh
METODOLOGY
Berikut link pembahasan mengenai Metodology dalam Kajian Foto Konsep Album '17 is Right Here' versi Hear milik Seventeen https://anishaxxri.blogspot.com/2024/05/metodology-dalam-kajian-foto-konsep.html
HASIL DAN PEMBAHASAN
Gambar 3. Foto Konsep Album '17 is Right Here' versi Hear
Sumber : weverse, 2024
Deskripsi Umum
Foto konsep '17 is Right Here' versi Hear menggunakan konsep potongan foto yang disobek pada masing-masing membernya dengan berbagai properti instrument musik seperti gitar, keyboard, dan alat recording lagu yang digunakan para member Seventeen. Dengan menggunakan angle dari atas, lantai ruangan yang berwarna biru menjadi latar belakang foto konsep tersebut. Pada lantai tersebut juga terlihat tulisan dari judul album-album Seventeen sebelumnya, serta visual post-note bertuliskan 'SEVENTEEN THE BEST 17 IS RIGHT HERE'. Selain itu, foto konsep tersebut terlihat seperti potongan kertas/foto yang telah disobek dan disusun kembali.
Analisis Semiotika
Analisis semiotika foto konsep '17 is Right Here' versi Hear akan dibahas dalam 5 bagian yaitu background, angle foto, properti, tipografi, dan efek desain. Masing-masing akan dianalisis menggunakan teori semiotika Roland Barthes dengan konsep denotasi, konotasi, dan mitos.
Analisis 1. Background Foto Konsep
Sumber: Anisha, 2024
Denotasi : Background merupakan lantai berwarna biru terang
Konotasi : Menggambarkan ruangan yang luas dan menciptakan kesan positif
Mitos : Warna biru sering digunakan untuk mendekorasi kantor karena penelitian menunjukan bahwa orang lebih produktif dan kreatif ketika bekerja diruangan yang berwarna biru.
Pada foto konsep, warna biru digunakan sebagai warna pada lantai pada ruangan. Warna biru yang cerah menciptakan kesan ruangan yang luas walau terdapat ke-13 member Seventeen tersebar diantara properti yang memenuhi ruangan. Makna warna yang kita berikan pada warna biru dapat bervariasi berdasarkan beberapa faktor meliputi budaya, spiritualitas, simbolisme, dan banyak lagi. Di negara barat, warna biru biasanya diasosiasikan dengan kepercayaan, keseimbangan, dan kesetiaan. Sementara itu di negara timur, biru lebih dilambangkan sebagai alam (langit, laut) yang memberikan ketenangan, kebebasan, dan kehidupan.
Kombinasi biru banyak digunakan untuk memberikan kesan kedamaian, kepercayaan. Warna ini dapat menimbulkan suatu keyakinan dan keamanan. Selain itu, biru dapat memberikan kesan dingin, depresi, yang berkepanjangan, kejenuhan, dan kesedihan. Warna ini selalu mengasosiasikan terhadap air dan sesuatu yang bersifat dingin (Dameria, 2007). Menurut Molly E. Holzchang seorang pakar tentang warna dalam tulisannya Creating Color Scheme, menyatakan bahwa warna biru juga mampu menimbulkan respon psikologi yaitu kepercayaan, konservatif, keamanan, dan kebersihan (Kusrianto, 2009). Selain itu, biru juga merupakan salah satu lambang warna Seventen atau lebih tepatnya warna Serenity. Serenity berasal dari bahasa latin 'serenus' yang berarti tenang dan damai.
Penulis menganggap bahwa penggunaan warna biru terang pada background foto konsep menunjukan bahwa Seventeen ingin selalu dipercaya dan menginspirasi para penggemarnya untuk terus produktif dan berpikir kreatif. Ini dikarenakan warna biru memberikan kesan muda (youth), modern, dan high tech seperti yang ditampilkan pada foto konsep album '17 is Right Here' versi Hear. Warna biru juga merupakan warna nostalgia. Warna ini adalah warna yang hidup di masa lalu, terkait segala sesuatu di masa sekarang dan masa depan dengan pengalaman di masa lalu. Seperti halnya dengan album antologi '17 is Right Here' yang berisikan lagu-lagu Seventeen terdahulu dan pesan optimisme terhadap masa depan yang ingin mereka raih melalui lagu baru mereka saat ini.
Analisis 2. Properti Foto Konsep
Sumber: Anisha, 2024
Denotasi : Terdapat Gitar, Keyboard, Komputer, Headphone, MIDI controller, Digital Audio Workstation, Studio monitor, dan lain sebagainya.
Konotasi : Barang-barang tersebut merupakan barang yang ada di studio musik
Mitos : Penyanyi yang memiliki dan menggunakan studio musik merupakan seorang penyanyi yang dapat membuat lagunya sendiri
Pada foto konsep, member Seventeen menggunakan berbagai properti yang biasanya ada di studio musik. Segala properti yang digunakan merepresentasikan Seventeen sebagai self-producing idol yang selama ini melekat dalam diri Seventeen sejak debut mereka. Komitmen Seventeen untuk memproduksi sendiri terlihat jelas dalam musik mereka. Dari awal ide lagu hingga produksi akhir, para anggota terlibat secara mendalam. Pendekatan langsung ini memastikan bahwa musik mereka otentik, mencerminkan pengalaman, emosi, dan cerita pribadi mereka.
"Self-producing memungkinkan kita untuk menceritakan kisah yang kita rasa dapat kita ceritakan dengan baik," ungkap Woozi dalam wawancara bersama Hugh McIntyre. Dengan jumlah anggota sebanyak 13 orang, SEVENTEEN menyebutkan setiap anggota memiliki kemampuan sendiri, sehingga SEVENTEEN tidak pernah kehabisan konsep untuk bermusik. Kemampuan untuk 'self-producing' merupakan sebuah keuntungan sekaligus kekuatan bagi suatu grup. DK menjelaskan bahwa semua anggota semua anggota dapat berpartisipasi dalam proses produksi. Hal seperti itu juga mengubah cara SEVENTEEN mendekati musik dan kekompakan grup.
Selain berkolaborasi satu sama lain dalam hal pembuatan lagu, mereka juga secara aktif mencari kolaborasi di luar grup termasuk bekerja sama dengan produser, penulis lagu, dan bahkan merek terkenal untuk berbagai proyek. Kolaborasi semacam itu membawa perspektif baru dan membantu Seventeen mendorong batas-batas kreatif mereka. Maka dari itu, penulis menyimpulkan penggunaan properti menggunakan barang-barang yang ada di studio musik merupakan makna bahwa Seventeen masih dan akan tetap optimis dalam membuat musik mereka sendiri pada masa yang akan datang.
Analisis 3. Angle Foto Konsep
Gambar 6. Angle Foto Konsep
Sumber: Anisha, 2024
Denotasi : Foto diambil dari arah atas
Konotasi : Member Seventeen melihat kearah atas sesuai arah kamera
Mitos : Melihat kearah atas melambangkan orang yang sedang membayangkan sesuatu atau masa depan
Pada foto konsep, terlihat angle pengambilan foto menggunakan perspektif dari atas. Perspektif dalam fotografi dijelaskan sebagai suatu perubahan bentuk, ukuran, dan kedalaman bidang yang relatif akibat perbedaan cara pandang antara objek dan juga kamera. Perbedaan tersebut dapat disebabkan karena adanya pergeseran posisi dalam melihat sesuatu dari sudut pandang, jarak, dan ketinggian yang berbeda. Tujuan memberikan perspektif dalam fotografi adalah untuk memberikan dimensi ruang foto yang berbeda. Dimana dalam foto konsep '17 is Right Here' versi Hear, menggunakan sudut pandang yang tinggi sehingga menimbulkan perspektif seakan-akan kita berada diatas member Seventeen.
Sudut pandang yang tinggi atau disebut High Angle sering digunakan untuk mengambil gambar agar mendapatkan kesan yang luas. Kamera diposisikan lebih tinggi dari objek, sehingga memberikan kesan kecil dari objek yang difoto dan kita dapat menangkap elemen-elemen pendukung lainnya ke dalam frame. Seperti pada foto konsep, karena menggunakan High Angle ruangan pada foto terlihat lebih luas. Selain itu member Seventeen yang tersebar terlihat semua dalam frame beserta dengan segala properti yang digunakan.
Karena penggunaan teknik foto High Angle, arah pandang member Seventeen menjadi melihat kearah atas mengikuti arah kamera. Melihat kearah atas dapat melambangkan orang yang sedang membayangkan sesuatu atau melamun. Dalam menjalani kehidupan, terkadang kita harus melihat keatas. Tujuannya adalah agar kita bisa bersemangat dan berusaha mencapai kehidupan yang lebih baik. Arah mata ketika seseorang melamun terlihat tidak fokus, namun member Seventeen terlihat menjaga kontak mata dengan kamera. Penulis menganggap bahwa arah pandang member Seventeen yang melihat keatas serta kontak mata yang terlihat fokus merepresentasikan bahwa Seventeen sedang membayangkan masa depan dengan serius. Dimana member Seventeen menjelaskan bahwa album '17 is Right Here' merupakan album yang menandai dimulainya visi masa depan Seventeen yang baru.
Analisis 4. Tipografi Foto Konsep
Gambar 7. Tipografi Foto Konsep
Sumber: Anisha, 2024
Denotasi : Terdapat tulisan/tipografi pada lantai ruangan yang dijadikan background foto
Konotasi : Tulisan/tipografi tersebut merupakan judul album-album Seventeen sebelumnya
Mitos : Seventeen ingin mengajak penggemar untuk bernostalgia bersama Seventeen lewat album terbarunya
Pada foto konsep, terdapat beberapa tulisan/tipografi pada background foto konsep. Dimana tulisan tersebut merupakan judul album-album Seventeen sebelumnya. Diantaranta ada 17 Carat, Boys Be, Love & Letter, Al1, Teen,Age , Director's Cut, You Make My Day, Face The Sun, Heng:garae, Semicolon, Attacca, dan FML. Selain itu terdapat tulisan 'Seventeen The Best 17 Is Right Here' yang merupakan nama album yang mereka rilis.
Sejatinya album '17 is Right Here' merupakan album antologi Seventeen. Dimana album ini berisikan tracklist lagu-lagu dari album mereka sejak debut sampai sekarang. Maka dari itu penulisan nama-nama album terdahulu mereka pada foto konsep merepresentasikan isi dari album itu sendiri. Dengan kata lain, Seventeen ingin mengajak penggemar mereka mendengarkan kembali lagu-lagu mereka dan mengenangnya sebagai acuan agar kedepannya Seventeen dapat memberikan karya musik yang lebih baik lagi pada penggemarnya. Hal ini dapat merepresentasikan optimisme yang dapat Seventeen tampilkan pada foto konsep album '17 is Right Here'.
Analisis 5. Efek Desain Foto Konsep
Gambar 8. Efek Desain Foto Konsep
Sumber: Anisha, 2024
Denotasi : Foto menggunakan efek kertas disobek
Konotasi : Kertas tersebut disusun sedemikian rupa membentuk potongan foto
Mitos : Kertas yang sobek tidak akan kembali seperti kertas sebelumnya walaupun sudah diperbaiki sedemikian rupa
Pada foto konsep, jika diperhatikan foto tersebut seperti kumpulan dari sobekan sebuah kertas/foto yang disusun membentuk sebuah foto utuh. Pada hakekatnya sebuah kertas/foto yang sudah dirobek tidak akan kembali seperti semula. Ibarat dengan karya, goresan tinta pada kertas tersebut jangan dibiarkan berhenti. Sama seperti kehidupan, apabila kita melakukan kesalahan dimasa lalu kita tidak akan bisa merubahnya. Satu-satunya cara hanya dengan melakukan ahl-hal yang lebih baik pada masa sekarang dan dimasa depan.
Seventeen ingin menunjukan bahwa masa lalu akan tetap menjadi masa lalu, hal itu hanya akan dapat dikenang dan menjadi sebuah nostalgia dalam hidup. Masa lalu tetap menjadi sesuatu yang penting bagi mereka namun bukan lagi prioritas utama saat ini. Seventeen ingin berfokus pada masa depan yang menunggu mereka menjadi pribadi yang lebih baik lagi sebagai seorang idol dan panutan bagi penggemarnya. Optimisme dalam merubah hal-hal yang masih kurang pada masa lalu akan diperbaiki pada saat ini dan akan lebih baik lagi pada masa depan.
KESIMPULAN
Foto konsep '17 is Right Here' versi Hear milik Seventeen merupakan karya fotografi yang menampilkan member Seventeen dengan nuansa cerah. Penulis menggunakan teori Roland Barthes untuk menganalisis petanda dan penanda dengan konsep denotasi, konotasi dan mitos. Pada foto konsep terdapat background berwarna biru cerah yang merupakan simbol kepercayaan, keseimbangan, dan kesetiaan menurut negara barat, selain itu juga simbol psikologi produktif dan kreatif yang merupakan petanda dari bagaimana member Seventeen selalu dipercaya dan menginspirasi para penggemarnya.
Properti yang merupakan benda-benda dari studio musik menjadi petanda bahwa Seventeen merupakan self-producing idol. Dengan pengambilan angle dari atas menjadi petanda bahwa member Seventeen yang melihat keatas serta kontak mata yang terlihat fokus merepresentasikan bahwa Seventeen sedang membayangkan masa depan dengan serius. Penulisan nama-nama album terdahulu mereka pada foto konsep merepresentasikan isi dari album itu sendiri yang menjadi petanda Seventeen ingin mengajak penggemar mereka mendengarkan kembali lagu-lagu mereka. Sedangkan efek kertas robek pada editing foto merupakan petanda bahwa Seventeen ingin menunjukan bahwa masa lalu hanya akan dapat dikenang dan Seventeen ingin berfokus pada masa depan yang menunggu mereka.
Secara keseluruhan Seventeen ingin menunjukan optimisme mereka pada album '17 is Right Here' versi Hear yang direpresentasikan melalui tanda-tanda yang telah penulis analisis. Seventeen ingin terus mempertahankan title 'self-producing idol' mereka dengan terus mendorong kreativitas dan memikirkan masa depan mereka dengan serius.
Dengan demikian penelitian ini penulis sampaikan guna memahami makna dari foto konsep album '17 is Right Here' versi Hear milik Seventeen. Penelitian ini memiliki kekurangan karena mencakup beberapa asumsi pribadi dari penulis sehingga mengindikasikan bias. Makna objek dapat berbeda tergantung pada kebudayaan dan kepercayaan yang diambil sebagai referensi.
Comments
Post a Comment